Anas selesai diperiksa KPK, Rabu(4/7/2012). JAKARTA - Untuk kedua kalinya Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum diperiksa KPK terkait kasus Hambalang. Dan untuk kedua kalinya juga, Anas diperiksa selama tujuh jam serta kembali duduk lesehan di tangga gedung KPK usai diperiksa KPK.
Anas yang keluar dari gedung KPK sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu (4/7/2012), terlihat tenang. Ia didampingi politisi Partai Demokrat yang duduk di Komisi III DPR RI yakni Didi Irawadi, Gede Pasek, Saan Mustofa serta Ketua Bidang Informasi Partai Demokrat Andi Nurpati.
Anas yang mengenakan batik lengan pendek warna cokelat dan celana panjang hitam, memilih duduk lesehan di tanggal gedung KPK tanpa alas. Rekan-rekannya dari Demokrat pun akhirnya juga memilih duduk di tangga tanpa alas. Puluhan wartawan yang sudah menunggu sejak pagi langsung mencecar Anas dengan berbagai pertanyaan.
"Hari ini kesempatan saya untuk memberikan keterangan tambahan, klarifikasi lanjutan kepada KPK. Saya bersyukur, hari ini berkesempatan untuk menambahkan keterangan dan klariifikasi dan itu saya yakin akan bermanfaat bagi KPK untuk segera menuntaskan apa yang disebut kasus Hambalang," ujar Anas.
Menurut Anas, banyak keterangan dan klarifikasi yang diberikannya kepada penyelidik KPK. "Salah satunya, apakah pernah ada pertemuan dengan orang Adi Karya? Saya jawab tidak pernah. Hal-hal lain kalau teman-teman ingin mendapatkan informasi tambahan, bisa tanyakan kepada penyelidik KPK," lanjut Anas.
Sementara itu, belasan pendukung Anas yang sejak pagi datang ke KPK, berulangkali teriak mendukung Anas. "Hidup Anas, Hidup Anas," teriaknya.
Berita Terkait: Kasus Hambalang
Sopir Anas Urbaningrum Ikut Diperiksa KPKIgnatius: Anas Harus BertanggungjawabAnas Minta Kasusnya Dilihat Secara ObyektifAnas: Terima Kasih, KPK Mau Dengarkan SayaAnas Mengaku Siap Diperiksa KPK Hari iniIni Alasan KPK Periksa Anas Urbaningrum
Anas yang keluar dari gedung KPK sekitar pukul 17.00 WIB, Rabu (4/7/2012), terlihat tenang. Ia didampingi politisi Partai Demokrat yang duduk di Komisi III DPR RI yakni Didi Irawadi, Gede Pasek, Saan Mustofa serta Ketua Bidang Informasi Partai Demokrat Andi Nurpati.
Anas yang mengenakan batik lengan pendek warna cokelat dan celana panjang hitam, memilih duduk lesehan di tanggal gedung KPK tanpa alas. Rekan-rekannya dari Demokrat pun akhirnya juga memilih duduk di tangga tanpa alas. Puluhan wartawan yang sudah menunggu sejak pagi langsung mencecar Anas dengan berbagai pertanyaan.
"Hari ini kesempatan saya untuk memberikan keterangan tambahan, klarifikasi lanjutan kepada KPK. Saya bersyukur, hari ini berkesempatan untuk menambahkan keterangan dan klariifikasi dan itu saya yakin akan bermanfaat bagi KPK untuk segera menuntaskan apa yang disebut kasus Hambalang," ujar Anas.
Menurut Anas, banyak keterangan dan klarifikasi yang diberikannya kepada penyelidik KPK. "Salah satunya, apakah pernah ada pertemuan dengan orang Adi Karya? Saya jawab tidak pernah. Hal-hal lain kalau teman-teman ingin mendapatkan informasi tambahan, bisa tanyakan kepada penyelidik KPK," lanjut Anas.
Sementara itu, belasan pendukung Anas yang sejak pagi datang ke KPK, berulangkali teriak mendukung Anas. "Hidup Anas, Hidup Anas," teriaknya.
Berita Terkait: Kasus Hambalang
Sopir Anas Urbaningrum Ikut Diperiksa KPKIgnatius: Anas Harus BertanggungjawabAnas Minta Kasusnya Dilihat Secara ObyektifAnas: Terima Kasih, KPK Mau Dengarkan SayaAnas Mengaku Siap Diperiksa KPK Hari iniIni Alasan KPK Periksa Anas Urbaningrum
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon