JAKARTA - Anggota DPR Ruhut Sitompul mengaku kehilangan kader terbaik di Partai Demokrat (PD) dengan mundurnya Tere Pardede dari kursi legislatif. Ia pun mengaku sedih salah satu koleganya harus berakhir masa kerjanya sebagai wakil rakyat.
"Aku angkat topi pada Tere. Kalau aku terindikasi permasalahan siap juga mundur. Saya kehilangan kader, dengan mundurnya Tere. Aku sedih kehilangan kader terbaik," kata Ruhut di gedung DPR, Jakarta, Jumat(1/6/2012).
Tere kata Ruhut adalah sosok Kartini yang memiliki integritas dan pemikiran yang patut diacungi jempol.
"Tere teladan kader. Kader yang luar biasa. Tere Kartini era sekarang," ujar Ruhut.
Saat ditanyakan mengenai penyebab mundurnya Tere, Ruhut enggan menjawab soal itu.
"Saya tidak enak mengatakan penyebab dia mundur," kilahnya.
Politisi Partai Demokrat, Theresia Ebenna Ezeria Pardede atau akrab disapa Tere, mengajukan pengunduran diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Pengunduran diri itu disampaikan melalui surat kepada DPP Partai Demokrat.
"Ternyata karena masalah keluarga sehingga harus lebih konsentrasi untuk mengurusnya. Itu sebuah pilihan," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat di Parlemen, Nurhayati Ali Assegaf, ketika dihubungi, Kamis (31/5/2012).
Nurhayati mengatakan, pihaknya bisa menerima alasan pengunduran diri Tere. Dalam waktu dekat, kata dia, pihaknya akan memproses pergantian antarwaktu (PAW) dengan menggantikan calon anggota legislatif yang mendapat suara di bawah Tere.
Seperti diberitakan, Tere menggugat cerai suaminya, Eka Nugraha. Gugatan itu didaftarkan ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan awal 2012 lalu. Tere terpilih sebagai anggota Dewan dari daerah pemilihan Jawa Barat II. Anggota Dewan berlatar belakang penyanyi itu ditempatkan Fraksi Demokrat di Komisi X yang membidangi pendidikan, pemuda, olahraga, pariwisata, kesenian, dan kebudayaan.
ConversionConversion EmoticonEmoticon